Jakarta, CNN Indonesia — Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani menyatakan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam kemajuan pariwisata Indonesia. Salah satu caranya, lewat inovasi politik.
Hal itu disampaikan Zita dalam peluncuran program Political Future Leader yang diadakan Amanat Research di Jakarta pada Jumat (29/11). Political Future Leader merupakan inisiatif yang mendorong partisipasi generasi muda dalam dunia politik.
Zita menilai, anak-anak muda dapat membantu transformasi pola pikir sehingga masyarakat bisa memanfaatkan pariwisata menjadi kekuatan ekonomi. Dengan begitu, sektor pariwisata dapat menghadirkan dampak ekonomi besar bagi masyarakat sekitar.
“Transformasi pola pikir masyarakat adalah kunci utama untuk menjadikan pariwisata sebagai kekuatan ekonomi nasional,” ujar Zita.
Zita menjelaskan, anak muda yang sudah terbiasa dengan teknologi akan dapat memanfaatkan kemampuan itu untuk promosi pariwisata. Terlebih, Indonesia kaya akan alam, budaya, hingga bahasa sebagai magnet bagi wisatawan.
“Indonesia memiliki DNA pariwisata dengan keindahan alam yang beragam,” katanya.
Senada, Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi dalam kesempatan yang sama mengatakan, peran anak muda dalam dunia politik sangat penting, di mana mereka bisa menghadirkan ide-ide baru dan menjadikan politik sebagai wadah perjuangan kesejahteraan rakyat.
“Parpol (partai politik) yang tidak melibatkan generasi muda akan kehilangan relevansi. Oleh karena itu, parpol harus memiliki struktur yang kuat, demokrasi internal, dan program-program yang menyentuh masyarakat. Stigma negatif terhadap politik harus diubah menjadi nilai perjuangan untuk membangun bangsa,” pungkas Viva.
Adapun kegiatan Political Future Leader diikuti lebih dari 106 peserta yang terpilih dari 250 pendaftar, baik secara daring maupun luring. Program ini secara khusus berfokus pada kaderisasi, edukasi, dan riset politik.
Content retrieved from: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20241130135021-25-1172375/zita-anjani-inovasi-politik-anak-muda-penting-bagi-sektor-pariwisata.
